RANCANG BANGUN MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM PENGAPIAN INTEGRATED IGNITION ASSEMBLY (IIA) BAGI SMK PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN

  • Konsum Harianto Politeknik Indonusa Surakarta
  • Utomo Ramelan Politeknik Indonusa Surakarta
Keywords: Media Pembelajaran Sistem Integrated Ignition Assembly (IIA)

Abstract

Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang otomotif. Proses pembelajaran disekolah dimaksudkan untuk mengembangkan profesi akademis dan kepribadian siswa, serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga mampu mengikuti perkembangan kompetensi dunia kerja.Salah satu cara mengikuti perkembangan kompetensi kerja adalah dengan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Diantarannya kemajuan teknologi pada mobil yang semakin pesat dan canggih adalah sistem pengapian.Sistem Integrated Ignition Assembly (IIA)merupakan bagian dari pengapianbody yang terus mengalami perkembangan.
Tujuan dan manfaat pembuatan Media Pembelajaran Sistem Integrated Ignition Assembly (IIA) ini adalah untuk peningkatan pembelajaran, khususnya untuk kalangan Sekolah Menengah Kejuruan Otomotif, untuk mengetahui cara perawatan komponen Media Pembelajaran Sistem Integrated Ignition Assembly (IIA), dan untuk mengetahui troubleshooting serta cara mengatasi masalah tersebut.
Hasil pembuatan Media Pembelajaran Sistem Integrated Ignition Assembly (IIA) adalah meliputi komponen sebagai berikut : baterai, sekering, kunci kontak,distruibutor, rotor koil, CDI, koil pengapian, kabel tegangan tinggi, busi. Sedangkan cara kerja sebagai berikut ketika mesin berputar maka pick up koil menghasilkan arus pada NE (+) dan NE (-) pada terminal ECU. Arus ini sebagai pemberi sinyal ke ECU Bahwa Mesin Berputar. Kemudian ECU akan mengeluarkan arus pada termina lIGT sebagai perintah ke Igniter untuk meneruskan arus dari koil menuju Groundsehingga terjadi percikan bunga api. Kemudian arus balik dari koil setelahmemercikan bunga api diterima igniter. Troubleshooting yang sering dialami olehsistem pengapian IIA yaitu mesin sulit distart, mesin pincang, akselerasi lemah,dan koil pengapian putus.

Published
2019-04-13
Section
Articles